Pelatihan Inlislite Bagi Pengelola Perpustakaan Sekolah
KENDAL - Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Kendal menyelenggarakan pelatihan otomasi aplikasi Inlislite bagi pengelola perpustakaan sekolah, bertempat di ruang pertemuan Perpusda Kendal (18/12/2023). Kegiatan tersebut diikuti sejumlah 48 peserta yang terdiri dari 39 peserta dari jenjang SD dan 9 peserta dari jenjang SMA/SMK. INLIS (Integrated Library System) Lite adalah perangkat lunak aplikasi otomasi perpustakaan yang dibangun dan dikembangkan oleh Perpusnas. INLISLite dikembangkan sebagai perangkat lunak satu pintu bagi pengelola perpustakaan untuk menerapkan otomasi perpustakaan sekaligus mengembangkan atau mengelola perpustakaan digital dan melayankan koleksi digital, serta menghimpun koleksi nasional dalam jejaring Perpustakaan Digital Nasional Indonesia.
Para peserta sangat antusias mengikuti kegiatan tersebut, apalagi saat ini kegiatan belajar mengajar sedang memasuki masa libur sekolah sehingga dapat dipergunakan untuk belajar dan menata perpustakaan sekolah. Wahyu Yusuf Akhmadi, Kepala Dinarpus Kendal dalam sambutannya menyampaikan terima kasih atas antusiasme peserta yang memang peserta dibatasi hanya 40 peserta, namun peserta bertambah dan banyak yang menanyakan agar dapat mengikuti di luar kuota. Pelatihan kali ini merupakan kegiatan pelatihan yang keempat, dan antusiasme peserta masih cukup tinggi. Wahyu juga menyampaikan bahwa perpustakaan sekolah merupakan perpustakaan yang berfungsi strategis dikarenakan merupakan entitas formal dan ekosistem yang menerapkan literasi, sehingga dalam mewujudkan kegiatan belajar mengajar yang optimal dibutuhkan pelayanan perpustakaan yang memenuhi standar. Paradigma program nasional saat ini adalah optimalisasi perpustakaan sekolah dan integrasinya dengan perpustakaan lain di lingkungan masing-masing, utamanya perpustakaan desa. Salah satu tantangan yang dihadapi adalah masih minimnya perpustakaan sekolah yang berakreditasi, dengan data nasional baru 5 persen perpustakaan SD yang berakreditasi dan 15 persen perpustakaan SMP yang berakreditasi.
(Wya)
Comments